-->
Kisah ini diambil kisah nyata dari Kowad Semarang .
dan aku sangat mengaguminya .
dan aku sangat mengaguminya .
Tugas
Negara adalah segala-segalanya .Bahkan demi menjalani tugas negara menjadi
salah satu Satgas Kontingen Garuda
(Konga) XXXV-A/Monusco kongo dalam misi perdamaian PBB di Kongo,dia rela putus
cinta dan urung melangsungkan pernikahan yang rencananya akan di gelar pada
tahun ini 2013.
Dia adalah Serda(K) Kowad Widya ,satu dari 2 kowad yang pertama kali di
tugaskan /di kepercayaan mengikuti misi perdamaian PBB diwilayah konflik
Kongo,Afrika Tengah.
“saya terpaksa menunda pernikahan
bahkan putus cinta dengan dia(calon suaminya),karena dia tidak bisa memahami
tugas ini. Hidup itu adalah sebuah piliihan,karena saya tentara saya lebih
memilih tugas pengabdian kepada negara daripada kepentingan pribadi.” Kata
Widya
Keputusan yang dipilih prajurit
Kowad yang kini bertugas di Puskes TNI
tersebut memang telah bulat. Meski sebenarnya putus cinta dan batal menikah
bukan hal yang dikehendakinya,tetapi dia harus tetap memilih .
Tegas,optimis dan tetap
bersemangat tak lepas dari diri Widya.
Meski tergolong belia,perempuan kelahiran 17 Oktober 1990 itu tidak galau dan
putus asa sete lah putus cinta .
Sebaliknya,dia terlihat semangat saat meneriakkan yel-yel bersama 120 prajurit
TNI AD yang akan diberangkatkan ke Kongo
saat apel penutupan pelatihan di Pangkalan Udara Utama TNI AD (Lanumad) Ahmad
yani Semarang,Kamis 10 Januari lalu.
Menurut dia tugas misi perdamaian
ini menjadi sejarah dala hidupnya . Karena ini adalah pengalaman pertama dia
ditugaskan ke luar negri dalam misi PBB . Tak hanya itu,dia dan Letda Kowad
Deswiwi juga merupakan prajurit Kowad pertama yang dikirim ke Kongo.
Maka dari itu dia telah
mempersiapkan semuanya dengan matang .
Inilah
Cerita dari Seorang Kowad di Semarang,sangat mulia sekali dalam mengambil
keputusannya .
dan aku juga akan seperti dia . Semoga dengan kini kita bisa mencontoh dia,yang mengedepankan kepentingan negara daripada Pribadi . Saluuut deeh;;)
dan aku juga akan seperti dia . Semoga dengan kini kita bisa mencontoh dia,yang mengedepankan kepentingan negara daripada Pribadi . Saluuut deeh;;)
wah iya salut banget. tugas negara itu adalah segala"nya.
BalasHapusandai bisa merasakan hal yang sama.
saya bangga Mbag Widya.